Kualitas input mahasiswa PS S2-Biologi mencakup beberapa aspek penting yang berkontribusi terhadap kegiatan akademik mahasiswa. Berdasarkan SK Rektor UNAIR No. 65/UN3/2022, mahasiswa yang dapat mendaftar di PS S2-Biologi adalah lulusan dari PS S1 Biologi, Pertanian, Perikanan dan Kelautan, Ilmu Kesehatan, Kedokteran, Pendidikan Biologi, Peternakan, Teknik Biomedis, Ilmu Teknologi Lingkungan, Kedokteran Hewan, dan Kimia dengan IPK ≥ 2,75. Selain itu, calon mahasiswa diharapkan sudah memiliki rencana pra-proposal sehingga mereka dapat lulus tepat waktu (≤ 4 semester)
Tes masuk berupa jalur reguler (tes tulis dan non tes tulis) yang dikoordinasi oleh Pusat Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB) (Bukti). Materi seleksi meliputi tes tulis yang terdiri dari Tes Potensi Akademik (TPA) dan Bahasa Inggris. Selain melalui tes tulis, calon mahasiswa juga dapat memilih jalur non-tes tulis, seperti jalur lulusan terbaik UNAIR (tiga tahun terakhir dengan IPK ≥ 3,51), atau calon dengan skor TPA dan TOEFL lebih dari 450, atau jalur portofolio (misalnya, pimpinan instansi atau staf ahli/konsultan/praktisi, atau memiliki publikasi di jurnal nasional atau internasional dalam tiga tahun terakhir). Penerimaan mahasiswa PS S2-Biologi bersifat open semester, yang berarti dibuka baik di semester gasal maupun genap. Persyaratan, daya tampung, serta materi seleksi selengkapnya tertuang dalam SK Rektor UNAIR No. 65/UN3/2022
Daya tarik PS S2-Biologi mencakup dosen yang berkualitas, sarana dan prasarana pendidikan yang memadai, beasiswa yang tersedia, serta kurikulum yang relevan dan inovatif mengikuti perkembangan pengetahuan saat ini. Sebagian besar dosen pengajar PS S2-Biologi bergelar Profesor/Guru Besar (45%) dan Doktor (55%). Data lengkap dapat dilihat pada Tabel 4a1 LKPS. Banyak dosen PS S2-Biologi yang mendapatkan dana riset, yang memfasilitasi ketersediaan topik dan dana riset, sehingga dapat mempercepat kelulusan mahasiswa. Beasiswa yang tersedia meliputi Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), Beasiswa Unggulan (BU), Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI), Pendidikan Magister menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU), dan lain-lain.